Kunci hasil panen tanaman yang optimal bisa dari segi perawatannya. Hal ini tidak terkecuali pada sistem bercocok tanam aeroponik. Maka dari itu, pahami bagaimana perawatan tanaman aeroponik supaya hasilnya tidak mengecewakan.
Apalagi teknik bertanam dengan memanfaatkan udara ini terkenal mahal. Oleh sebab itu, akan terasa sayang jika gagal panen karena tidak memberikan perawatan yang tepat dan rutin.
Segudang Perawatan Tanaman Aeroponik
Melansir video TikTok @capcapungofficial, mengamati pertumbuhan tanaman yang ditanam dengan sistem aeroponik memberikan pengalaman menarik. Akar-akar yang menggantung di udara tampak begitu sehat dan serabutnya berkembang pesat. Pemberian nutrisi secara berkala melalui kabut halus yang disemprotkan langsung ke akar terbukti sangat efektif. Daun-daun tanaman terlihat hijau segar dan pertumbuhan batangnya pun kokoh. Namun, perawatan rutin menjadi kunci keberhasilan sistem ini.
Tanpa harus membuang-buang waktu, langsung saja cermati berbagai perawatan tanaman di bawah ini.
Mengecek Nozzle Penyemprot Berkabut
Salah satu perawatan tanaman aeroponik yaitu dengan rutin mengecek nozzle penyemprot berkabut. Sebagaimana yang kita tahu bahwa aeroponik bisa mendapatkan air sekaligus larutan nutrisi di dalamnya lewat nozzle penyemprot berkabut.
Jika jarang mengeceknya dan tidak mengenali ada tanda kerusakan pada bagian tersebut, tanaman bisa mati seketika akibat kegagalan daya. Hal ini karena tanaman aeroponik tidak bisa bertahan lama jika bagian tersebut bermasalah.
Perhatikan Kondisi Akar
Selain mengecek peralatan atau teknologinya, pastikan juga memperhatikan kondisi akar tanaman sebagai wujud perawatan tanaman aeroponik. Jangan sampai akarnya terlihat kering karena bisa membuat tanaman jadi layu dan mati.
Mengecek Larutan Nutrisi
Sebagai salah satu komponen penting dalam menanam tanaman aeroponik, maka perlu mengecek larutan nutrisi secara rutin. Pastikan larutan nutrisi tersebut mampu memenuhi kebutuhan tanaman.
Jika larutan nutrisinya mencukupi, sudah pasti hasil panen juga berkualitas. Tidak hanya berkualitas, namun hasil panennya juga melimpah sehingga semakin menambah keuntungan bagi pemiliknya.
Pertimbangkan Intensitas Semprotan
Bentuk perawatan lainnya terhadap tanaman aeroponik agar hasil panennya melimpah ialah mempertimbangkan intensitas semprotan. Supaya tanaman aeroponik mendapatkan air dan nutrisi yang cukup, memang perlu melakukan penyemprotan secara teratur.
Namun bukan berarti penyemprotan tersebut berlangsung secara berlebihan. Pastikan untuk memperhatikan intensitas semprotan agar tidak terlalu banyak maupun kurang
Jika intensitas semprotannya tidak sesuai, maka bisa mengganggu pertumbuhan akar tanaman. Akar tanaman tidak bisa menyerap nutrisi dengan baik karena gagal dalam perawatan tanaman aeroponik.
Untuk poin yang satu ini, sebenarnya pernah mengalaminya sendiri. Dalam pengujian pertama, mencoba memberikan intensitas semprotan yang cukup banyak. Rupanya akar kangkung jadi lebih cepat busuk.
Selanjutnya, mencoba memberikan intensitas semprotan yang terlalu sedikit pada tanaman kangkung di sebelahnya. Selang beberapa hari, saat dicek ternyata akar kangkungnya mengering.
Dari sini terlihat jelas bahwa integritas semprotan memang mempengaruhi pertumbuhan kangkung. Oleh sebab itu, jangan abaikan perawatan yang satu ini.
Perawatan tanaman aeroponik memang beragam dan perlu diperhatikan sebaik mungkin. Pastikan tanamannya tumbuh subur dan memberikan hasil panen melimpah dengan teknik perawatan yang tepat. /tari
